Sukses

Yuk Jelajahi 5 Museum Keren di Surabaya

Dengan pergi ke museum, Anda bisa berwisata sambil dengan belajar hal-hal yang bisa menambah wawasan lain. Ada beberapa museum keren di Surabaya.

Liputan6.com, Surabaya - Menghabiskan waktu di akhir pekan tidak harus ke tempat serba mewah. Dengan pergi ke museum, Anda bisa berwisata sambil dengan belajar hal-hal yang bisa menambah wawasan lain.

Museum juga tidak melulu membosankan dan menyeramkan. Salah satunya di Surabaya, Jawa Timur. Kota Pahlawan ini memiliki berbagai tujuan yang wajib dikunjungi seperti museum. Di sini ada banyak museum yang unik dan menarik untuk di eksplorasi. Berikut hasil penelusuran Liputan6.com mengenai museum-museum unik yang ada di Surabaya:

1.House of Sampoerna

Lokasinya di Taman Sampoerna No.6, Surabaya. Dibangun pada 1862 dan merupakan museum tembakau sekaligus markas besar Sampoerna. Gaya arsitekturnya dipengaruhi oleh gaya kolonial Belanda.

Begitu masuk, pengunjung akan mencium aroma khas dari tembakau. Di sini terdapat pameran yang berkaitan dengan produksi rokok Sampoerna, mulai dari beberapa cengkeh yang nantinya digunakan untuk membuat rokok, pemantik api, replika warung rokok, deretan foto, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Terdapat fasilitas lain seperti bus keliling Surabaya gratis, kafe, hingga ada toko souvenirnya. Untuk masuk ke museum ini tidak dipungut biaya sedikit pun. Buka setiap hari mulai pukul 09.00-22.00 WIB.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Monumen Kapal Selam

2. Monumen Kapal Selam

Berada di Jalan Pemuda No.39, Surabaya. Bentuknya adalah bentuk asli dari kapal KRI Pasopati 410 dari Satuan Kapal Selam Armada RI Kawasan Timur yang dibuat oleh Uni Soviet pada 1952 lalu.

Kemudian resmi dibuka untuk umum pada 15 Juli 1998. Hal yang menarik di sini ialah pengunjung bisa mencoba periskop asli, karena monumen kapal selam seperti ini hanya ada dua di dunia.

Harga tiketnya sekitar Rp 10.000 - Rp15.000, dengan harga segitu, pengunjung bisa menonton film dan berfoto sepuasnya di dalam kapal. Buka setiap hari dari pukul 08.00-22.00 WIB.

3. Museum Surabaya (Siola)

Letaknya di Jalan Tunjungan No.1, Surabaya. Merupakan museum yang berdiri megah di ujung persimpangan Jalan Genteng Kali dan Jalan Tunjungan. Museum ini biasa disebut Gedung Siola yang berdiri sejak 1877.

Disingkat Siola karena diambil dari nama pengusaha yang merenovasi gedung tersebut. Museum Surabaya ini mengoleksi beragam benda bersejarah pemerintah kota Surabaya seperti artefak, juga ada benda-benda peninggalan dari tokoh legendaris di sana hingga kendaraaan tempo dulu juga dipamerkan. Buka dari hari senin hingga sabtu pukul 09.00-21.00 WIB dan tiket masuknya gratis.

3 dari 3 halaman

Museum 10 November

4. Museum Kanker Indonesia

Ada di Jalan Kayon No.16-18, Surabaya. Merupakan museum tentang kanker pertama di Indonesia yang didirikan pada 2013. Di museum ini, pengunjung bisa belajar tentang berbagai penyakit kanker. Di sini diberikan penjelasan yang cukup rinci tentang kanker dari gejala sampai ke penanganannya, serta tersedia puluhan alat peraga yang menyerupai organ dengan sel kanker yang diawetkan.

Dengan ada museum ini diharapkan masyarakat bisa lebih peduli dengan kanker yang dikenal sebagai penyakit terganas. Harga tiketnya masuknya kira-kira Rp 10.000 untuk weekend, sedangkan di hari biasa gratis.

5. Museum Sepuluh November

Berlokasi di Jalan Pahlawan, Surabaya. Merupakan museum yang memiliki bentuk arsitektur yang sangat menarik. Berdasarkan tinggi, ruas dan setiap garisnya mengandung makna yaitu 10, 11 dan 1945 yang merupakan Hari Pahlawan.

Museum ini terdiri dari dua lantai, lantai pertama berisi pameran patung yang melambangkan Arek-Arek Suroboyo. Kalau di lantai dua terdapat pameran berbagai senjata, foto-foto dokumenter dan peninggalan bersejarah lain dari para pejuang 10 November.

Yuk kita lestarikan peninggalan, karena belajar sejarah itu bisa menjadi pembelajaran untuk masa depan.

(Wiwin Fitriyani, mahasiswi Universitas Tarumanagara)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.