VIDEO : Saat Petani Tolak RUU Pertanahan di Depan Gedung DPRD Jatim

Massa aksi unjuk rasa yang memblokir jalan ini, berasal dari ratusan mahasiswa serta petani, yang tergabung dalam Aliansi Petani Jawa Timur.

Pemblokiran Jalan Raya Indrapura, di depan Gedung DPRD Jatim, membuat arus lalu lintas yang menuju kawasan Pelabuhan Tanjung Perak, macet total. Peserta aksi juga sempat merusak pagar kawat berduri, karena tidak diperbolehkan masuk area Gedung DPRD Jawa Timur.

Dalam orasinya, perwakilan massa aksi menuntut anggota DPRD Jatim, dan Pemerintahan Provinsi Jawa Timur, menyelesaikan sejumlah kasus konflik Agraria Jawa Timur. Termasuk di dalamnya adalah menghentikan segala upaya kriminalisasi terhadap petani, juga menghentikan laju alih fungsi lahan pertanian, ke non-pertanian.

Selain itu, pengunjuk rasa meminta penundaan pembahasan, dan pengesahan RUU Pertanahan, RUU Sistem Budidaya Pertanian berkelanjutan, serta RUU lain yang berpotensi menindas rakyat. Aksi ini akhirnya dapat diredam setelah perwakilan massa demonstran, ditemui anggota DPRD Jawa Timur, demikian seperti diberitakan pada program Fokus, Rabu, 25 September 2019.

Meski sudah ditemui anggota DPRD Jatim, massa aksi mengancam jika tuntutannya tidak dipenuhi, mereka akan melakukan aksi lebih besar, dan menduduki Gedung DPRD Jawa Timur.