Polda Jatim Gelar Istighosah dan Doa Bersama Mohon Kedamaian dan Hujan

(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan) — Istighosah yang digelar Mapolda Jatim dihadiri puluhan ribu jamaah yang memenuhi lapangan Mapolda Jatim di Jalan Ahmad Yani 116 Surabaya, Minggu ( 6/10/2019).

Liputan6.com, Surabaya - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim) atau Polda Jatim menggelar istighosah dan doa bersama untuk meminta dan memohon kepada Tuhan YME untuk diberikan kedamaian serta hujan di wilayah Jatim.

Istighosah tersebut dihadiri puluhan ribu jamaah yang memenuhi lapangan Mapolda Jawa Timur di Jalan Ahmad Yani 116 Surabaya, Minggu (6/10/2019).

Jamaah yang datang dari berbagai wilayah yang ada di Jawa Timur ini mulai memadati lapangan Polda Jatim mulai pukul 05.00 WIB untuk berdoa bersama.

Kapolda Jatim Irjen Pol, Luki Hermawan mengatakan, sengaja menggelar Istighosah dan doa bersama untuk memohon kepada Tuhan YME agar Jawa Timur khususnya dan bangsa Indonesia umumnya senantiasa diberikan kedamaian.

"Ini menjadi bagian kebersamaan kita bersama-sama masyarakat, alim Ulama bahkan para siswa mahasiswa untuk tetap berkomitmen Jogo Jawa Timur untuk Indonesia Maju," tutur Luki.

*** Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Kemarau panjang berdampak pada puluhan hektar tanaman padi yang berumur 1 hingga 1,5 bulan menjadi kering, karena kurangnya pasokan air membuat tanaman menjadi kuning dan tak sehat, tanah di area juga menjadi retak-retak.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Gubernur Khofifah Minta Program Pengentasan Kemiskinan Lebih Inovatif — Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat rapat koordinasi Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa di Kota Batu (Liputan6.com/Zainul Arifin)

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa menyebutkan Istighosah dan doa bersama yang diselenggarakan Polda Jatim ini juga untuk memohon kepada Tuhan agar kondisi Jawa Timur tetap aman damai dijauhkan dari bencana.

"Munajat masyarakat Jawa Timur untuk mohon kepada Alloh SWT agar berkenan menurunkan hujan dan membawa berkah bagi bumi Jawa Timur dan bagi daerah-daerah yang masih mengalami kemarau terutama yang sedang mengalami karhutla," ujar Khofifah.

Istighosah dan doa bersama yang juga dihadiri oleh Pangdam V Brawijaya dan seluruh pejabat Forkopimda Jatim ini berakhir hingga pulul 08.00 WIB dengan aman dan lancar.