Sukses

BMKG Ingatkan Jawa Timur Alami Hujan Deras Disertai Angin Kencang

Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto menuturkan, sesuai dengan pantauan citra satelit menunjukkan hujan intensitas sedang skala lokal disertai petir dan angin kencang terjadi di sebagian Jawa Timur.

Liputan6.com, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda, mengingatkan sejumlah wilayah di Jawa Timur akan mengalami hujan deras disertai dengan angin kencang pada Senin, 4 November 2019.

Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto menuturkan, sesuai dengan pantauan citra satelit menunjukkan hujan intensitas sedang skala lokal disertai petir dan angin kencang terjadi sesaat pada pagi hari di sebagian wilayah di Jawa Timur.

"Terutama pada sore dan malam hari diperkirakan akan terjadi hujan deras bersifat lokal yang disertai dengan angin kencang," ujar dia, mengutip Antara, Senin (4/11/2019).

Ia mengatakan, untuk pantauan pada pagi hari terpantau secara umum cuaca cerah berawan dan hujan lokal. Kemudian pada sore hari berawan dan hujan lokal serta intensitas hujan yang cukup deras.

"Sedangkan pada malam hari akan terjadi hujan lokal dengan intensitas hujan yang cukup deras," ujar dia.

Ia menuturkan, untuk pantauan suhu udara di wilayah Jawa Timur berkisar antara 17-35 derajat Celcius dengan kelembaban udara berkisar 40 sampai dengan 100 persen.

"Sedangkan kecepatan angin, diperkirakan akan berembus dari arah Timur menuju ke Tenggara dengan kecepatan antara 5 sampai dengan 30 kilometer per jam," ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Waspadai Hujan Deras di Daerah Ini

Ia mengatakan, terkait dengan informasi citra satelit tersebut pihaknya mengeluarkan peringatan dini kepada masyarakat untuk mewaspadai hujan intensitas sedang skala lokal disertai petir dan angin kencang sesaat pada pagi hari.

"Waspadai hujan deras disertai angin kencang pagi hari di wilayah atau kabupaten Kediri, Kota Mojokerto, Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Probolinggo," kata dia.

Kemudian pada siang atau sore hari, kata dia, akan terjadi di wilayah Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Lamongan, Bojonegoro, Tuban, Bangkalan, Sampang dan Pamekasan. "Serta pada malam hari akan meluas di wilayah Tuban, Pulau Bawean, Lamongan, Gresik, Bangkalan dan Sampang," kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.