VIDEO: KRI Bima Suci Sandar di Tanjung Wangi Usai Misi Diplomasi

VIDEO: KRI Bima Suci Sandar di Tanjung Wangi Usai Misi Diplomasi

Inilah Kapal Republik Indonesia (KRI) Bima Suci atau KRI Bima Suci saat berlayar di perairan Selat Bali. Kapal yang memiliki panjang 111,2 meter, lebar 13,65 meter, dan tinggi layar 49 meter ini mendapat pengawalan anggota Lanal Banyuwangi dan petugas Polair, saat sandar di pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Sabtu pagi. Berikut kita simak videonya pada Fokus, 11 November 2019.

KRI Bima Suci yang menjadi kebanggaan Indonesia ini, telah menyelesaikan kunjungan ke sembilan negara, di antaranya Filipina, Jepang, Korea, China, Brunei Darussalam, Thailand, Malaysia, Myanmar, hingga Australia.

Dalam rangka misi diplomasi yang dilaksanakan sejak 5 Agustus 2019, kapal layar ini membawa 103 Taruna-Taruni AAL yang tergabung dalam satuan tugas Kartika Jala Krida 2019.

Banyuwangi sengaja dipilih menjadi salah satu tempat sandar KRI Bima Suci, karena perkembangan maritim di Banyuwangi yang luar biasa. Kedatangan kapal kebanggaan Indonesia ini disambut antusias warga dan pelajar. Mereka pun bisa naik ke atas kapal dan melihat langsung perlengkapan perang yang ada di dalam kapal sambil mengambil foto.

"Dipilih Banyuwangi, karena memang Banyuwangi kita tahu perkembangan tentang maritimnya sangat luar biasa, terutama pariwisata maritim, sehingga dengan singgahnya KRI Bima Suci akan menjadi ikon wisata luar biasa," kata Letkol Laut (P) Waluyo, Komandan KRI Bima Suci.

Selain membawa 103 Taruna-Taruni AAL, KRI Bima Suci juga membawa 89 anak buah kapal, dan 19 staf Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL).

Rencananya, KRI Bima Suci akan berada di Banyuwangi selama dua hari untuk kegiatan kirab parade musik, juga tabur bunga di dermaga Tanjung Wangi untuk memperingati Hari Pahlawan 10 November.

Ringkasan

Oleh Didi N pada 14 November 2019, 06:22 WIB

Video Terkait

Spotlights