Sukses

10 Air Terjun di Pasuruan yang Masih Alami, Penuh Kesejukan

Wilayah pegunungan membuat Pasuruan memiliki banyak titik lokasi air terjun

Liputan6.com, Jakarta Pasuruan merupakan satu daerah yang tak jauh dari Surabaya. Pasuruan terbagi dalam wilayah kabupaten dan kota. Pasuruan bisa ditempuh sekitar 74 km atau sekitar 1 setengah jam perjalanan dari Surabaya. Kabupaten Pasuruan dikenal sebagai wilayah perindustrian, pertanian, dan tujuan wisata.

Kabupaten Pasuruan juga berada di kompleks pegunungan Tengger dengan Gunung Bromo merupakan atraksi wisata utama di Kabupaten Pasuruan. Wilayah timur Kabupaten Pasuruan termasuk ke dalam wilayah Tapal Kuda, Jawa Timur.

Wilayah pegunungan dengan dataran tinggi membuat Pasuruan memiliki sejumlah destinasi wisata menarik. Destinasi ini salah satunya adalah air terjun. Ada beberapa air terjun yang bisa disinggahi di Pasuruan. Beberapa air terjun ini bahkan masih sangat asri dan sejuk jauh dari hiruk pikuk kehidupan manusia.

Jika kamu berkunjung ke Pasuruan, menyempatkan untuk menyambangi salah satu dari 10 air terjun ini nampaknya adalah pilihan yang menarik. Berikut 10 air terjun di Pasuruan yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (18/12/2019).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Air Terjun Gumandar dan Air Terjun Kakek Bodo

Air Terjun Gumandar

Air Terjun Gumandar berlokasi di Jalan Raya Ledug, Prigen, Pasuruan. Jika air terjun biasanya memiliki aliran sungai untuk mengaliri air yang jatuh dari atas, Air Terjun Gumandar sedikit berbeda. Air Terjun Gumandar tidak memiliki aliran sungai. Air yang jatuh dari atas diserap kembali ke tanah dan akan leluar di sekitar pemukiman penduduk.

Air Terjun Kakek Bodo

Air Terjun Kakek Bodo berada di Jalan Taman Wisata No.541, Prigen, Semeru, Pasuruan. Air terjun ini berada di Lereng Gunung Arjuno. Di sepanjang perjalanan menuju air terjun ini mata pengunjung akan dimanjakan dengan hijaunya pegunungan. Curug Kakek Bodo sendiri memiliki ketinggian pancur mencapai 40 meter dan airnya bersumber dari aliran Sungai Kaligetik. Konon, curug ini dulunya adalah tempat pertapaan seorang kakek yang disebut kakek Bodo.

3 dari 6 halaman

Air Terjun Putuk Truno dan Air Terjun Alap-alap

Air Terjun Putuk Truno

Air Terjun Putuk Truno berada di Jl. Putuk Truno, Prigen, Pasuruan. Air terjun ini dikenal dengan legenda kisah cinta tak direstui Pangeran Joko Taruno dan Putri Sri Gading Lestari, yang hidup pada era kejayaan Kerajaan Majapahit. Konon air terjun ini merupakan tempat Putri Sri Gading Lestari diasingkan agar tidak bertemu lagi dengan sang pangeran. Namun, dengan kekuatan cinta, keduanya dapat bersatu mengalahkan halangan yang melintang. Sampai sekarang, para pengunjung percaya, jika berkunjung ke air terjun Putuk Truno, akan diberkahi cinta yang kekal abadi.

Air Terjun Alap-alap

Air Terjun Alap-alap berada tak jauh dari Air Terjun Kakek Bodo, tepat berada di atasnya. Air Terjun Alap-Alap mempunyai tinggi sekitar 40 meter dan mempunyai tiga tingkatan. Medan menuju air terjun ini cukup curam sehingga tak banyak orang yang menjangkaunya. Namun, keindahan yang disajikan air terjun ini tak dapat diragukan lagi.

4 dari 6 halaman

Air Terjun Sumber Nyonya dan Coban Cemoro Gading

Air Terjun Sumber Nyonya

Air Terjun Sumber Nyonya berlokasi di Gunung Sari, Tutur, Pasuruan. Air Terjun Sumber Nyonya mempunyai tinggi pancur sekitar 15 meter. Uniknya, sebelum jatuh ke hulu sungai, pancuran air terjun Sumber Nyonya membentur bebatuan cadas yang ada di badan air terjun. Ada 3 tingkatan di air terjun ini. Tingkatan pertama memiliki tinggi sekitar 15 m, tingkat dua 7 m dan tingkat tiga setinggi 15 m.

Coban Cemoro Gading

Coban Cemoro Gading berlokasi di Cemorogading, Ngadirejo, Tutur, Pasuruan. Lokasi air terjun ini cukup mudah dijangkau dan memiliki fasilitas lengkap seperti parkir, musala, kamar mandi, hingga rumah makan. Coban Cemoro Gading juga aman untuk bermain air karena kolam airnya yang tidak terlalu dalam.

5 dari 6 halaman

Coban Waru dan Coban Baung

Coban Waru

Coban Waru berada di Taman, Kayu Kebek, Tutur, Pasuruan. Coban Waru mempunyai ketinggian kira kira 25 meter. Kondisi alam yang sejuk membuat tempat ini cocok sebagai lokasi refreshing melepas penat. Coban Waru dikelola secara swadaya oleh warga sekitar dan menjadi destinasi baru di Pasuruan.

Coban Baung

Coban Baung atau Air Terjun Baung yang terletak di Taman Wisata Air (TWA) di lereng gunung Baung. Air terjun ini berdekatan dengan Kebun Raya Purwodadi di sebelah barat dan merupakan pertemuan dua aliran yaitu Sungai Welang dan Sungai Beji.

6 dari 6 halaman

Air Terjun Rambut Moyo dan Air Terjun Grojogan Limo

Air Terjun Rambut Moyo

Air Terjun Rambut Moyo berlokasi di Palangsari, Puspo, Pasuruan. Air Terjun Rambut Moyo masih memiliki keasrian yang alami dan indah. Air Terjun Rambut Moyo memiliki ketinggian kurang lebih 40 meter. Konon, air terjun ini dulunya merupakan tempat bersemayamnya pertapa bernama Mbah Moyo.

Air Terjun Grojogan Limo

Air Terjun Grojogan Limo berada di Krikilan, Ngembe, Kec. Beji, Pasuruan. Lokasi ini cukup populer di Pasuruan dan menjadi salah satu primadona wisata di kabupaten ini. Sesuai namanya, terdapat 5 grojogan kecil di lokasi air terjun ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.