Sukses

Korban Kebakaran Restoran di Mulyorejo Surabaya Bertambah, Dua Orang Meninggal

Korban kebakaran restoran Mie Setan di Kawasan Jalan Mulyorejo Surabaya, pada Jumat 27 Desember 2019, kini bertambah menjadi dua orang.

Liputan6.com, Surabaya - Korban kebakaran restoran Mie Setan di Kawasan Jalan Mulyorejo Surabaya, pada Jumat 27 Desember 2019, kini bertambah menjadi dua orang yang meninggal dunia.

Korban pertama merupakan salah satu karyawan bernama Alansya Aji Wardana (31) warga Jalan Mulyorejo Utara 191 Surabaya, meninggal dunia saat mendapat perawatan di rumah sakit.

Sedangkan korban kedua yang juga merupakan karyawan restoran Mie Setan adalah Dimas Nur Sarifudin (20), warga Mulyorejo Utara 43, Surabaya, meninggal dunia sekitar pukul 18.30 WIB di RS Unair, Minggu, 29 Desember 2019.

"Iya benar, informasinya kemarin di makamkan di pemakaman padukuan Kaliwaron Mulyorejo Tengah," tutur Kapolsek Mulyorejo Surabaya Kompol Enny Prihatin kepada Liputan6.com, Senin (30/12/2019).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kronologi

Sebelumnya, plafon kamar mandi restoran Mie Setan terbakar pada Jumat 27 Desember 2019. Hal itu mengakibatkan ada lima karyawan yang menjadi korban.

Kebakaran itu terjadi pada saat restoran persiapan tutup (closing), sesuai SOP karyawan melepas regulator dari LPG dan saat itulah muncul api. Kemudian LPG tersebut dibawa ke kamar mandi lalu menyambar plafon, dan mengenai beberapa karyawan restoran.

Ada lima karyawan yang tersambar api dan mengalami luka bakar di antaranya, Alansya Aji Wardana (31) warga Mulyorejo, Mustofa Indri (20) warga Mulyorejo.

M. Putra Amirul Mu’minin (25) warga Mulyorejo, Dwi Darma Putra (25) warga Gubeng Kertajaya dan Dimas Nur Syarifudin (20) warga Mulyorejo, Surabaya. 

Korban pun dibawa ke RS Unair dibantu oleh TGC Timur dan warga sekitar. Keseluruhan korban juga sudah didampingi keluarga dan rekan kerjanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.