VIDEO: Dampak Banjir, Warga di Mojokerto Masih Sulit Peroleh Air Bersih

VIDEO: Dampak Banjir, Warga di Mojokerto Masih Sulit Peroleh Air Bersih

Hingga hari ketiga, banjir yang merendam kawasan permukiman padat penduduk di Mojokerto, Jawa Timur, belum juga surut. Akibatnya warga terdampak banjir mulai kesulitan mendapatkan air bersih, karena sumur-sumur terendam banjir dan menyebabkan sumber mata air menjadi keruh. Berikut simak video liputannya pada Fokus, 6 Februari 2020.

Hingga Rabu pagi, banjir yang merendam permukiman padat penduduk di Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, akibat luapan sungai Avour Kalidakon belum juga surut. Warga yang memilih bertahan di rumah kini mulai kesulitan mendapat air bersih. Kondisi tersebut diperparah dengan belum adanya bantuan air bersih dari pemerintah setempat. Meski banjir telah menerjang permukiman mereka sejak tiga hari lalu.

Sulitnya air bersih karena banyak sumur tanah dan sumur pompa terendam banjir. Sehingga menyebabkan sumber mata air menjadi keruh dan kotor. Menurut warga, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti memasak, minum dan mandi mereka harus membeli air isi ulang. Karena mereka khawatir jika mengkonsumsi air keruh akan menderita diare.

Warga terdampak hanya bisa berharap banjir yang menggenangi permukiman mereka segera surut, tidak hanya bantuan makanan, warga juga meminta Pemkab Mojokerto segera melakukan droping air bersih.

Ringkasan

Oleh Didi N pada 09 February 2020, 16:45 WIB

Video Terkait

Spotlights