Sukses

Top 3 Surabaya: Pemkot Buka Peta Persebaran Corona COVID-19

Berikut sejumlah artikel terpopuler di Surabaya yang dirangkum pada Rabu, 25 Maret 2020.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membuka peta persebaran corona COVID-19 di Surabaya mulai 23 Maret 2020. Peta tersebut dapat dilihat dari laman https://lawancovid-19.surabaya.go.id/ milik Pemkot Surabaya.

Dari peta itu terlihat secara keseluruhan terdapat 134 warga berstatus orang dalam pemantauan (ODP), tujuh orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) serta 23 orang terkonfirmasi positif COVID-19 yang tersebar di 28 kecamatan di Surabaya.

Hanya saja jumlah data pasien positif COVID-19 yang disampaikan Pemkot Surabaya itu berbeda dengan data Pemprov Jatim. Pemkot Surabaya menyebut ada sekitar 23 warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 per 23 Maret 2020 pukul 19.32 WIB. Sedangkan Pemprov Jatim menyampaikan ada 29 orang posotif COVID-19.

Artikel Surabaya buka peta persebaran Corona COVID-19 menyita perhatian pembaca di Surabaya. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Surabaya? Berikut sejumlah artikel terpopuler di Surabaya yang dirangkum pada Rabu (25/3/2020):

1.Surabaya Buka Peta Persebaran Corona COVID-19

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membuka peta persebaran corona COVID-19 di Surabaya mulai 23 Maret 2020. Peta tersebut dapat dilihat dari laman https://lawancovid-19.surabaya.go.id/ milik Pemkot Surabaya.

Dari peta itu terlihat secara keseluruhan terdapat 134 warga berstatus orang dalam pemantauan (ODP), tujuh orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) serta 23 orang terkonfirmasi positif COVID-19 yang tersebar di 28 kecamatan di Surabaya.

Hanya saja jumlah data pasien positif COVID-19 yang disampaikan Pemkot Surabaya itu berbeda dengan data Pemprov Jatim. Pemkot Surabaya menyebut ada sekitar 23 warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 per 23 Maret 2020 pukul 19.32 WIB. Sedangkan Pemprov Jatim menyampaikan ada 29 orang posotif COVID-19.

Berita selengkapnya baca di sini

2. 5 Jurus Wali Kota Surabaya Risma Tekan Penyebaran Corona COVID-19

Berbagai pihak berusaha untuk menekan penyebaran virus corona baru (Sars-CoV-2) yang memicu penyakit COVID-19. Termasuk pemerintah kota (Pemkot) Surabaya yang melakukan sejumlah langkah untuk menekan penyebaran virus corona baru.

Surabaya, Jawa Timur salah satu daerah yang terinfeksi virus corona baru. Dari total warga Jawa Timur terinfeksi virus corona baru mencapai 41 orang pada 23 Maret 2020, terbanyak masih dari Surabaya sebanyak 29 pasien. Lalu Malang Raya sebanyak lima pasien, Sidoarjo sebanyak tiga pasien, Magetan sebanyak tiga pasien dan Kabupaten Blitar satu pasien. Sementara pasien positif virus corona meninggal satu orang di Malang.

Pemerintah Kota Surabaya berupaya mencegah penyebaran virus corona baru tersebut. Bahkan tak bosan-bosannya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan, menerapkan social distancing atau pembatasan sosial, dan menghindari kerumuman dan tidak berkunjung ke tempat ramai, menjaga jarak satu meter.

Berita selengkapnya baca di sini

3. Curahan Hati Pasien Asal Surabaya yang Sembuh dari Corona COVID-19

 Salah satu dokter PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) anestesi di rumah sakit umum (RSU) dr Soetomo, Surabaya (tidak disebutkan namanya) menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa beserta jajarannya melalui Gugus Tugas COVID-19 Jatim, usai dirinya dinyatakan sembuh dari virus Corona baru yang memicu COVID-19.

Hal tersebut terucap saat Khofifah Indar Parawansa memutarkan video testimoni pasien sembuh di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa malam, 24 Maret 2020.

Dalam video tersebut, dia juga mengucapkan terima kasih kepada para guru-gurunya dari Departemen Anestesi RSUD dr Soetomo hingga berbagai pihak yang telah membantu dan merawatnya dengan luar biasa hingga dinyatakan sembuh dari virus Covid-19.

Berita selengkapnya baca di sini

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.