VIDEO: Pembeli Sepi, Pedagang Pasar Tutup Lapaknya

VIDEO: Pembeli Sepi, Pedagang Pasar Tutup Lapaknya

Sejumlah pasar tradisional di Magetan, Jawa Timur, hampir satu minggu ini sepi. Menghindari kerugian, banyak pedagang yang memilih menutup lapaknya. Kondisi ini terjadi sebagai dampak merebaknya COVID-19.

Sepekan terakhir, kondisi Pasar Sayur Magetan yang biasanya ramai, menjadi sepi, sejak mewabahnya COVID-19. Seperti pada Kamis pagi, banyak pedagang di pasar ini memilih menutup lapaknya, karena tidak ada pembeli.

Kalaupun ada yang buka, hanya bisa dihitung dengan jari. Namun, pendapatannya jauh menurun dibanding sebelum ada virus corona baru (Sars-CoV-2). Seperti apa yang dirasakan Siti Khoirul Janah, seorang pedagang di pasar ini. Dalam sehari, dirinya bisa untung hingga ratusan ribu rupiah. Sekarang, dirinya hanya mendapat uang Rp 20000.

"Pedagang ya nganggur, kemarin saya dapat Rp 20.000 sehari, mulai jam 5 pagi - 5 sore, padahal biasanya lebih dari Rp 100 ribu," ungkap Siti Khoirul Janah, Pedagang.

Selain sepi, ada kenaikan harga di sejumlah kebutuhan pokok. Di antaranya gula pasir, dari Rp 14.000 kini menjadi Rp 18.000 per kilogramnya. Sementara bawang merah dari Rp 20.000, sekarang menjadi Rp 25.000 per kilogram. Begitu juga dengan bawang putih, dari Rp 35.000 menjadi Rp 40.000 per kilogram.

Situasi ini, membuat pedagang resah. Mereka berharap kondisi bisa segera normal. Sehingga perekonomian kembali lancar. Demikian diberitakan pada Liputan6, 27 Maret 2020.

Ringkasan

Oleh Didi N pada 28 March 2020, 20:37 WIB

Video Terkait

Spotlights