Seorang Dokter di Kota Probolinggo Terpapar Corona COVID-19

Liputan6.com, Jakarta - Pasien positif Corona COVID-19 bertambah satu orang sehingga total menjadi 11 orang di Probolinggo, Jawa Timur. Penambahan pasien yaitu seorang dokter di Kota Probolinggo, Jawa Timur, terkonfirmasi positif terinfeksi Corona COVID-19.

"Pasien positif COVID-19 di Kota Probolinggo bertambah satu orang dan itu menambah daftar pasien yang semula 10 orang menjadi 11 orang," ujar Wakil Wali Kota Mochammad Soufis Subri saat rilis melalui video conference (vidcon), ditulis Senin, (11/5/2020), seperti dikutip dari Antara.

Dia menuturkan, hal tersebut menjadi gambaran penyebaran Corona COVID-19 di Kota Probolinggo yang terus terjadi dan pasien yang terinfeksi virus corona juga berasal dari tenaga kesehatan yakni seorang dokter.

"Kami mengumumkan secara beruntun pada Sabtu, 9 Mei 2020 dan Minggu terkait tenaga kesehatan yang terinfeksi virus corona, karena menunggu hasil laboratorium yang dituju yaitu Universitas Airlangga Surabaya dan menunggu konfirmasi dari provinsi," tutur dia.

Ia menuturkan, tenaga kesehatan adalah benteng terakhir penyembuhan COVID 19 dan dua orang tenaga kesehatan di Kota Probolinggo itu diduga terpapar saat membantu proses persalinan atau konsultasi dengan pasien.

"Sejak melakukan rapid tes dan swab, kedua tenaga kesehatan tersebut sudah menjalani isolasi dan tracking. Sekali lagi kami imbau masyarakat untuk menyampaikan keadaan dirinya secara terbuka dan jujur," ujar dia.

Seluruh pihak yang berhubungan dengan tenaga kesehatan, agar menyampaikan keadaan dirinya secara terbuka dan jujur, sehingga tenaga kesehatan dapat melakukan standar operasional prosedur sesuai ketentuan.

"Apabila masyarakat tidak terbuka saat memeriksakan diri, maka akibatnya seperti dua hari terakhir yakni tenaga kesehatan di Kota Probolinggo akhirnya harus terpapar COVID-19," tutur dia.

Ia mengatakan, pihaknya sudah melakukan semua sesuai SOP, koordinasi dengan seluruh jajaran samping bagaimana mencegah penyebaran Corona COVID-19, sehingga pihaknya sungguh-sungguh berharap masyarakat mematuhi instruksi, aturan, ketentuan yang dikeluarkan pemerintah pusat dan daerah.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini