VIDEO: Tingkat Kesembuhan Pasien COVID-19 Capai 68 Persen di Jatim
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini saat melakukan video conference dengan warga Gunung Anyar, Surabaya, pada Sabtu pagi lalu. Pernyataan Risma itu berdasarkan data Kementerian Kesehatan, yang menyatakan tingkat penularan Covid-19 di Surabaya sudah rendah.
Dengan pertimbangan, jumlah kesembuhan lebih banyak, dari jumlah orang yang sakit. Berikut dilansir pada Liputan6, 5 Agustus 2020.
Hal ini kembali ditegaskan Kepala Dinas Kesehatan yang juga menyatakan penularan COVID-19 di Surabaya sudah terkendali. Dinas Kesehatan menegaskan, Kota Surabaya berada di rate of transmission (Rt) kurang dari 1, selama 2 minggu terakhir. Rt ini merupakan tingkat penularan COVID-19 di suatu wilayah setelah dilakukan intervensi.
Hal serupa dilontarkan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Meski tidak secara jelas menyebut tentang zona hijau. Khofifah mengamini, angka pasien sembuh Covid-19 di Jawa Timur, merupakan angka tertinggi di Indonesia.
Hingga Selasa siang, Pemprov Jawa Timur mengklaim, angka pasien sembuh hampir mencapai 68 persen, atau telah melampaui angka kesembuhan Covid-19 secara nasional.
"Tenaga kesehatan, rumah sakit, relawan, pemerintah kabupaten kota, Pemprov seluruh Gugus Tugas sinergitas yang luar biasa, bahkan hampir 68 persen yang sembuh. Dan kita akan terus berusaha, menurunkan angka yang terkonfirmasi positif dan menurunkan angka kematian," terang Khofifah, Gubernur Jawa Timur.
Khofifah juga menyebut, capaian ini berkat semakin padunya koordinasi di antara kepala daerah dan gugus tugas, di Jawa Timur. Suatu capaian positif, yang hendaknya bisa menjadi momentum bagi para pengambil kebijakan untuk kembali bersinergi, dalam menghadapi pandemi COVID-19.
Update:
Bila melihat data di instagram @jatimpemprov, persentase kondisi pasien positif sembuh di Jawa Timur mencapai 68,27 persen. Dirawat sebanyak 24,18 persen dan meninggal 7,55 persen.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Miris, Pengendara Cuek dan Tak Beri Jalan Saat Ambulans Darurat Hendak Melintas
Unik 12 Apr 2024, 11:00 WIB -
VIDEO: Siap Penuhi Panggilan MK, Mensos Risma Mengaku Tidak Lakukan Persiapan Apa Pun
Nasional 04 Apr 2024, 18:40 WIB -
VIDEO: Siap Penuhi Panggilan MK, Mensos Risma Mengaku Tidak Lakukan Persiapan Apa Pun
Nasional 04 Apr 2024, 18:28 WIB
-
VIDEO: Ambil Uang Tunai di Mesin ATM Hanya Bermodalkan KTP, Emang Bisa?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Benarkah Menggabungkan Jari Telunjuk dan Kelingking Bisa Deteksi Stroke?
Cek Fakta Baru saja -
Galih Loss Akui Buat Video Lecehkan Kalimat Taawudz Untuk Menghibur, Polisi: Demi Dapat Endorse
Hiburan 3 jam yang lalu -
VIDEO: Sedang Tidur, Satpam Kantor DPRD Tanjungbalai Diserang Beruk Liar
Nasional 5 jam yang lalu -
VIDEO: Nyaris Tertabrak, 4 Juru Parkir di Bogor Keroyok Sopir Truk
Nasional 5 jam yang lalu -
Sedang Tidur, Satpam Kantor DPRD Tanjungbalai Diserang Beruk Liar
Nasional 5 jam yang lalu -
Nyaris Tertabrak, 4 Juru Parkir di Bogor Keroyok Sopir Truk
Nasional 5 jam yang lalu -
VIDEO: Kembali Beroperasi, Penambang Pasir Ilegal Bentrok dengan Aktivis Lingkungan di Banten
Nasional 5 jam yang lalu -
Perjalanan Asmara Syifa Hadju dan Rizky Nazar: Diisukan Putus karena Orang Ketiga?
Lifestyle 5 jam yang lalu -
VIDEO Prediksi: Misi Sulit Arsenal Raih Angka Penuh di Kandang Tottenham Hotspur
Sepak Bola 5 jam yang lalu -
VIDEO: Sedang Tidur, Satpam Kantor DPRD Tanjungbalai Diserang Beruk Liar
Nasional 6 jam yang lalu -
Nayla, Gisella, Yusuf, Fahad Haydra Saling Tunjuk Siapa yang Paling
Hiburan 7 jam yang lalu -
VIDEO: Nyaris Tertabrak, 4 Juru Parkir di Bogor Keroyok Sopir Truk
Nasional 7 jam yang lalu