Wali Kota Risma Pimpin Perbaikan Stadion GBT Jelang U-20

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) meninjau lapangan ke Stadion Utama Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya pada Senin, 1 Februari 2020. (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya- Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) memimpin langsung perbaikan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya menjelang Piala Dunia U-20.

"Coba ini diukur yang sekitarnya muat beberapa bus, langsung ditandai aja," kata Wali Kota Risma kepada jajarannya saat memimpin perbaikan di Stadion GBT, Senin, 10 Agustus 2020.

Sudah beberapa hari terakhir ini, Wali Kota Risma memimpin langsung pengerjaan perbaikan Stadion GBT. Setiap kali ke GBT, ia selalu memberikan berbagai arahan supaya GBT siap menyambut Piala Dunia U-20 pada tahun 2021, dilansir dari Antara.

Bahkan, ia terus mengevaluasi berbagai arahan yang pernah disampaikannya, apakah sudah dilakukan atau belum. Jika belum dikerjakan, ia pun tak segan untuk menunggu pekerjaan itu dilakukan.

Khusus kali ini, Risma banyak memberikan arahan tentang parkir khusus pemain dan media. Selain itu, ia juga meminta beberapa perbaikan akses jalan di luar lapangan sisi barat GBT.

Sesuai rencana, kata Risma, jalan itu dilebarkan dan akan dibuat taman, sehingga ada beberapa perubahan desain di luar lapangan sisi barat itu. Bahkan, Risma juga sempat meninjau langsung akses jalan baru yang hingga saat ini masih proses pembangunan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Berita Video Spotlight 5 Calon Pemain Andalan Timnas Indonesia U-19 di Piala Dunia U-20 2021, ada Bagas Kaffa

2 dari 2 halaman

Libatkan 300 Pekerja

Sementara itu, Kabid Bangunan Gedung, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya Iman Krestian mengatakan semua pekerjaan terus dikebut karena berdasarkan informasi pada September, FIFA akan mengecek lapangan.

"Jadi, beberapa hari ini Bu Wali Kota meminta kami untuk melakukan percepatan perbaikan. Makanya, beliau meminta kami untuk mengerjakan semuanya ini secara paralel, tidak boleh bertahap," kata dia.

Oleh karena itu, lanjut dia, semua satgas mulai dari Satgas DPRKPCKTR, Satgas PU Bina Marga dan Pematusan, serta Satgas Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) fokus menggarap perbaikan Stadion GBT. Perbaikan itu tidak hanya di dalam stadion, tapi juga di luar stadion.

"Sekitar 300-an pekerja yang melakukan perbaikan di GBT, mereka menggarap perbaikan di dalam dan luar stadion. Jadi, lingkungan atau kawasan stadion juga diperbaiki semuanya," ujarnya.