Sukses

Jelang Daftar ke KPU Surabaya, Paslon Machfud Arifin-Mujiaman Ziarah di Makam Mbah Bungkul

Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya Machfud Arifin-Mujiaman tiba di makam Sunan Bungkul Surabaya, sekitar pukul 15.00 WIB.

Liputan6.com, Surabaya - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya, Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) melakukan salat ashar, ziarah dan doa bersama di area makam mbah Bungkul, sebelum mereka berangkat ke kantor KPU Surabaya, Minggu (6/9/2020). 

Paslon MAJU tiba di makam Sunan Bungkul Surabaya, sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka berdua langsung salah ashar, kemudian ziarah ke makam Mbah Bungkul dan berdoa bersama. 

"Makam Mbah Bungkul dipilih sebagai titik awal, dan sembilan doa yang telah dipanjatkan bisa mengiringi langkah keberangkatan mereka ke KPU Surabaya. Semoga ini menjadi semacam awal dari perjalanan suci untuk mensejahterakan masyarakat Surabaya," ujar salah satu kiai memimpin doa usai ziarah.

Sejumlah tokoh agama mendampingi pasangan Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno saat mengawali perjalanan mereka untuk mendaftar ke KPU Surabaya.

Setelah dari Makam Mbah Bungkul ini, kedua tokoh ini akan bertolak ke Surabaya Town Square. Peserta pilkada itu akan bertemu para ketua dan sekretaris delapan partai pengusung yaitu PKB, Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, Nasdem, PAN, dan PPP. Mereka untuk bersama-sama berangkat ke KPU.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berjalan Kaki ke Kantor KPU

Setelah dari Sutos bakal pasangan calon ini akan berjalan kaki ke kantor KPU diiringi kader dan relawan pendukung yang tertib menjaga jarak dua meter. Sudah ada sejumlah satgas yang akan mengatur physical distancing.

Sudah ada sejumlah kader dan relawan pendukung yang menanti di Kantor KPU Surabaya yang akan menyambut kedua tokoh dengan seni tradisional Hadrah Banjari juga seni budaya tradisional Surabaya, Jula-Juli.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.