Sukses

Dua Anak Tenggelam di Sungai Song Tulungagung

Kapolsek Kalangbret Puji Hartanto menuturkan, insiden terjadi di Sungai Song, Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, Tulungagung, sekitar pukul 14.00 WIB.

Liputan6.com, Jakarta - Dua orang anak dilaporkan tenggelam di dasar Sungai Song, Desa Karanganom, Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu, 12 September 2020.

Sejumlah warga pun mengevakuasi, tetapi upaya pertolongan itu gagal menyelamatkan nyawa kedua bocah.Korban berinisial NB (10) dan S (10) ditemukan sudah tak bernyawa saat diangkat dari sungai.

"Keduanya tenggelam begitu mencebur masuk sungai. Mungkin terbawa pusaran arus bawah sehingga langsung tenggelam," kata Kapolsek Kalangbret Puji Hartanto di Tulungagung, Sabtu, 12 September 2020, seperti dikutip dari Antara.

Ia menuturkan, insiden terjadi di Sungai Song, Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, Tulungagung, sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu kedua korban bersama empat rekannya yang lain bermain di sekitar sungai.

NB dan S lalu berinisiatif mandi dan langsung menceburkan diri ke tengah sungai, tetapi setelah itu tak pernah muncul lagi.

Mengetahui kedua temannya hilang tenggelam, keempat bocah yang saat itu masih di darat (tepi sungai), ketakutan dan pulang ke rumah. Mereka lalu menceritakan insiden yang dialami kedua temannya kepada orang tua dan warga.

"Lokasi korban tenggelam dekat dengan jeram dengan kedalaman hampir tujuh meter. Jadi mungkin pusaran airnya besar," ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Polisi Sebut Kecelakaan

Ia memastikan tidak ada unsur penganiayaan terhadap korban. Hasil visum yang dilakukan tim identifikasi menyatakan korban meninggal karena masuknya air cukup banyak ke paru-paru, yang diduga terjadi saat keduanya tenggelam.

Namun, memang terdapat luka lebam pada bagian wajah, yang diduga diakibatkan benturan batu. Jenazah kedua korban kemudian diserahkan ke pihak keluarga, untuk selanjutnya dimakamkan. "Jenazah sudah kami serahkan ke pihak keluarga dan ini merupakan laka (kecelakaan) air," katanya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.