Sukses

Teka-teki Terduga Maling di Bendul Merisi Surabaya yang Sempat Naik ke Atap Rumah

Seorang satpam RT 04 RW 09 Bendul Merisi Surabaya, Sunarno menceritakan seorang lelaki yang diduga maling tersebut terlihat berjalan kaki mengelilingi kawasan perumahan.

Liputan6.com, Surabaya - Warga perumahan Bendul Merisi Permai Surabaya, Jawa Timur dibuat heboh dengan sebuah kabar, orang yang diduga maling yang hingga saat ini masih menghantui warga setempat.

Seorang satpam RT 04 RW 09 Bendul Merisi Surabaya, Sunarno menceritakan seorang lelaki yang diduga maling tersebut terlihat berjalan kaki mengelilingi kawasan perumahan sekitar pukul 10.00 WIB, Jumat 16 Oktober 2020.

"Orang yang diduga maling itu mengenakan baju putih lengan panjang dan celana panjang hitam. Dia terlihat oleh warga sedang berjalan di kawasan perumahan kemarin pagi," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Sabtu (17/10/2020) di Surabaya.

Orang yang diduga maling itu, lanjut Sunarno, terlihat lagi berjalan di kawasan perumahan sekitar pukul 16.00 WIB, Jumat kemarin. Lantas, tahu-tahu orang tersebut sudah naik ke atap rumah dan terlihat warga.

"Warga berteriak ada maling, semua anggota satpam langsung datang ke rumah blok K ini dan naik ke atap rumah tapi orangnya hilang dan sampai kemarin malam orang-orang sudah mengelilingi satu blok K ini tapi hasilnya juga tidak menemukan maling itu," ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terduga Maling Naik ke Atap Rumah

Orang diduga maling itu, lanjut Sunarno, belum beraksi atau mencuri benda apapun milik warga. Akan tetapi, terduga maling itu jelas dan terlihat oleh warga. Bahkan terduga maling itu sudah naik di atap rumah.

"Terduga maling itu belum sempat mencuri tapi seminggu yang lalu, dia pernah mencuri mesin pompa air di kawasan perumahan ini. Warga sempat merekam terduga maling itu dan wajahnya sama dengan yang naik di atas rumah ini," ujarnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.