Sukses

Khofifah Optimistis Museum SBY-Ani Genjot Ekonomi Pacitan

Bupati Pacitan Indartato menegaskan pembangunan museum dan galeri terus dipantau hingga dipastikan selesai 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menuturkan, Museum dan Galeri Seni SBY-ANI di Kabupaten Pacitan bakal dongkrak ekonomi Pacitan, Jawa Timur.

"Saya sudah melihat perkembangan pembangunannya dan sangat optimistis dapat mendongkrak perekonomian Pacitan," tutur Khofifah di Surabaya, Selasa, (20/10/2020), seperti dikutip dari Antara.

Ditargetkan pembangunan museum selesai pada Maret 2021. Khofifah memohon doa dari masyarakat agar berjalan lancar, sukses dan segera dibuka untuk umum.

Dikonfirmasi terpisah, Bupati Pacitan Indartato menegaskan pembangunan museum dan galeri terus dipantau hingga dipastikan selesai 2021.

"Keberadaan Museum dan Galeri SBY-ANI sangat dinantikan dan akan mengangkat perekonomian warga Pacitan," ujar dia.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dilengkapi Galeri Seni

Sementara itu, Museum dan Galeri Seni SBY-ANI berlokasi di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Ploso, Pacitan dan dibangun di atas lahan sekitar 1,5 hektare, sedangkan total bangunannya mencapai 7.500 meter persegi.

Museum tersebut dibangun untuk menampilkan sejarah hidup SBY yang dibagi menjadi berbagai tema. Dimulai dari masa kecil dan remaja SBY di Pacitan, hingga terpilih menjadi Presiden Pertama Ri yang dipilih secara langsung oleh rakyat melalui Pilpres 2004.

Tidak hanya tentang sejarah kehidupan SBY semasa tinggal di Pacitan, tetapi juga perjalanan pendidikan, karir militer, politik-pemerintahan hingga capaian kerja satu dekade pemerintahan (2004-2014).

Museum juga dilengkapi dengan galeri seni Ani Yudhoyono yang didedikasikan untuk mengenang warisan dan kontribusi besarnya kepada bangsa saat mengabdikan dirinya mengemban tugas sebagai Ibu Negara.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.