Sukses

KAI Daop 8 Surabaya Tambah Dua Perjalanan ke Jakarta, Cek Tarifnya

PT KAI Daop 8 Surabaya mengimbau calon penumpang yang akan menggunakan layanan rapid test atau tes cepat COVID-19 di stasiun dilakukan H-1 sebelum keberangkatan.

Liputan6.com, Jakarta - PT KAI Daop 8 Surabaya akan menambah dua perjalanan kereta api jarak jauh (KA jarak jauh) relasi dari Malang menuju Jakarta pada 1 November 2020. Hal ini untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang yang diprediksi pada 1 November 2020.

Kedua perjalanan KAI Daop 8 Surabaya itu adalah KA Majapahit relasi Malang – Pasar Senen dan KA Gajayana Fakultatif relasi Malang – Gambir.

KA Majapahit relasi Malang – Pasar senen ini, berangkat dari Stasiun Malang jam 19:00 Wib, dan tiba di Stasiun Pasar senen/Jakarta jam 09:58 Wib, dengan membawa rangkaian 7 gerbong kereta kelas ekonomi kapasitas 80 tempat duduk dan 1 gerbong kereta kelas ekonomi kapasitas 64 tempat duduk.

Lantaran ada peraturan jaga jarak, KA Majapahit hanya diisi dengan kapasitas 430 tempat duduk. Tarif KA Majapahit dari Malang – Pasar Senen (Jakarta) antara  Rp 220.000 - Rp 270.000.

Sementara KA Gajayana Fakultatif berangkat dari Stasiun Malang jam 19:30 WIB, dan tiba di Stasiun Gambir Jam 11:15 WIB.

KA Gajayana Fakultatif membawa rangkaian 8 gerbong kereta kelas eksekutif, dengan total kapasitas setelah diterapkan peraturan jaga jarak berjumlah 280 tempat duduk. Tarif KA Gajayana Fakultatif dari Malang – Gambir (Jakarta) sebesar antara Rp 420.000 – Rp 650.000.

"Puncak lonjakan jumlah penumpang pada masa liburan long weekend di akhir Oktober 2020 di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya akan terjadi pada 1 November 2020,” ujar Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto, seperti dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, (29/10/2020).

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tujuan 25 KA

Ia mengharapkan, calon penumpang yang akan menggunakan layanan rapid test atau tes cepat COVID-19 di stasiun dilakukan H-1 sebelum keberangkatan.

"Hal ini demi kelancaran perjalanan dan agar tidak terjadi keterlambatan yang bisa membuat penumpang tertinggal perjalanan KA akibat antrean rapid test yang cukup padat,” ujar dia.

Dengan ada,  penambahan dua perjalanan KA Jarak tersebut, total selama masa liburan panjang akhir pekan pada akhir Oktober 2020, PT KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 25 KA jarak menengah/jauh dan 46 KA lokal.

Dengan tiga stasiun keberangkatan awal, yaitu Stasiun Surabaya Gubeng 11 KA, Stasiun Pasar Turi 7 KA dan Stasiun Malang 7 KA. Sementara tujuan dari 25 KA jarak menengah/jauh tersebut di antaranya ke arah Jakarta melalui jalur Utara (lewat Cirebon) sebanyak 13 KA, ke arah Jakarta melalui jalur Selatan (lewat Bandung) sebanyak 3 KA.

Tujuan akhir ke Bandung sebanyak 2 KA, ke tujuan Jember/ Banyuwangi sebanyak 4 KA dan masing-masing 1 KA ke tujuan akhir menuju ke arah Semarang, Lempuyangan (Jogyakarta) serta Cilacap.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.