VIDEO: Sepeda Balap Unik Berbahan Bambu Lanang dari Lamongan

VIDEO: Sepeda Balap Unik Berbahan Bambu Lanang dari Lamongan

Inilah sepeda bambu karya Sujarwo, warga Desa Mungli, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Dua unit sepeda model balap dan sepeda gunung atau MTB ini dipajang di halaman rumahnya.

Uniknya, bambu yang digunakan oleh pria lulusan SMA ini, adalah bambu lanang atau bongkotan bekas yang sudah tidak terpakai. Bambu lanang sengaja dibuat, karena dikenal lebih kuat dan tidak mudah pecah. Ide membuat sepeda bambu ini, terinspirasi dari banyaknya bambu bekas proyek bangunan di desanya yang tidak terpakai.

Cara membuat sepeda bambu ini cukup mudah. Awalnya, bambu lanang atau bambu bongkotan, dipotong, kemudian dirakit, dan dihaluskan.

Berikut Proses yang paling rumit, yakni memasang kabel rem. Pasalnya, kabel rem harus dimasukkan ke dalam bambu. Pembuatan satu unit sepeda bambu, membutuhkan 7 sampai 10 hari. Sepeda bambu ini diminati karena unik dan belum banyak di pasaran.

"Yang menarik buat saya, itu produksi lokal yang paling utama, produk anak desa sendiri, yang bagaimanapun ini kita perhatikan, harapan kami nanti bisa lebih maksimal dalam produksinya," ujar Sutrisno, Pembeli Sepeda Bambu, seperti dikutip dari Fokus, 25 November 2020.

"Karena di sini banyak pohon-pohon bambu, yang masyarakat di sini kebanyakan itu diambil bagian atasnya saja, terus yang bagian bawah, yang namanya bongkotan itu jarang sekali digunakan, itu terus terinspirasi dari situ, memanfaatkan bambu yang tidak terpakai itu, terus saya fokus 1 minggu, 2 minggu sudah jadi, pertama iseng-iseng buat sendiri, ternyata ada yang suka, minta dibuatkan," ujar Sujarwo, Pembuat Sepeda Bambu.

Harga sepeda bambu dijual antara Rp 3 juta, sampai yang termahal Rp 10 juta, tergantung model dan tingkat kerumitan sepeda yang dipesan.

Ringkasan

Oleh Didi N pada 07 December 2020, 20:05 WIB

Video Terkait

Spotlights