Sukses

10 Wisata Kuliner Banyuwangi yang Terkenal Enak dan Wajib Dicoba

Wisata kuliner Banyuwangi kaya akan rempah dan memiliki cita rasa yang unik.

Liputan6.com, Jakarta Wisata kuliner Banyuwangi seakan-akan tidak begitu terdengar dibandingkan wisata alamnya. Padahal, makanan khas Banyuwangi ini tidak kalah menarik untuk dinikmati sembari mengunjungi alamnya yang indah. Ada beragam kuliner khas yang unik dan wajib kamu coba saat ke Banyuwangi.

Kamu bisa menemukan berbagai kuliner Banyuwangi ini di tiap sudut kota. Bahkan, sejumlah tempat wisata kuliner Banyuwangi juga dikelola dengan baik dan mengundang banyak wisatawan. Liburan ke Banyuwangi tentunya tak lengkap jika tidak mencicipi menu wisata kulinernya.

Wisata kuliner Banyuwangi kaya akan rempah dan memiliki cita rasa yang unik. Banyak dari makanan khas Banyuwangi ini yang bahkan sudah melegenda dan menjadi kebanggaan warga Banyuwangi.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (17/12/2020) tentang wisata kuliner Banyuwangi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Sego Tempong dan Ayam Pedas

Sego Tempong

Sego Tempong adalah wisata kuliner Banyuwangi yang sangat terkenal. Dalam bahasa Osing, tempong berarti tampar. Dinamai demikian karena rasa pedas dari nasi tempong memberikan sensasi seperti ditampar.

Sego tempong berisi aneka sayuran seperti bayam, kenikir, kol, dan kemangi yang telah direbus. Sayuran kemudian dipadukan bersama nasi dan lauk seperti tahu, tempe, bakwan jagung goreng, dan ikan jambal. Nasi, sayur, dan lauk ini kemudian disiram dengan sambal kacang yang diberi kencur.

Sego tempong yang terkenal di Banyuwangi diantaranya Sego Tempong Mbok Nah di Jalan Letkol Sugiono, Kertosari, Banyuwangi dan Warung Mbok Wah, Jalan Gembrung No. 22, Bakungan, Glagah, Kabupaten Banyuwangi.

Ayam Pedas

Wisata kuliner Banyuwangi selanjutnya adalah ayam pedas. Makanan satu ini juga dapat menjadi alternatif kuliner bagi kamu pencinta pedas. Ayam yang telah dibakar terlebih dahulu, kemudian diolah bersama kuah yang pedas dan menggugah selera. Menikmati ayam pedas ini bersama nasi putih hangat dan lalapan sangatlah memuaskan. Kamu bisa mengunjungi Ayam Pedas Rantinem di Jalan Raya Jember, Genteng.

3 dari 6 halaman

Kuliner Olehsari dan Sego Cawuk

Kuliner Olehsari

Kuliner Olehsari berlokasi di Dusun Krajan, Olehsari, Glagah, Kabupaten Banyuwangi. Pasar kuliner ini dibentuk untuk melestarikan kuliner asli suku Osing di Banyuwangi. Wisata kuliner Banyuwangi ini hanya buka pada tiap Sabtu malam.

Di tempat ini kamu dapat menemukan beragam masakan dan jajanan khas Banyuwangi. Makanan ini seperti nasi tempong, nasi cawuk, kesrut ayam atau uyah asem, lodoh kupat, nasi pecel, kucur, ketan kirip, cenil dan kopi. Aneka kuliner khas ini bisa didapat dengan harga yang sangat terjangkau.

Sego Cawuk

Sego Cawuk memiliki rasa gurih dan manis yang berasal dari kuah pindang. Nasi ini bisa diisi berbagai macam lauk seperti telur pindang, pepes ikan, pepes cumi, pepes telur ikan, kikil, dan dendang manis. Nasi kemudian ditaburi parutan kelapa dan serutan jagung bakar yang dibumbui cabai, bawang merah, bawang putih serta sedikit asam.

Sego Cawuk yang paling terkenal adalah Sego Cawuk Bu Mantih. Warung Sego Cawuk ini berada di dekat Stasiun Rogojampi tepatnya di Jalan Wahid Hasyim, Prejengan, Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi.

4 dari 6 halaman

Pecel Rawon dan Rujak Soto

Pecel Rawon

Makanan yang satu ini menggabungkan rawon dengan pecel. Wisata kuliner Banyuwangi ini merupakan perpaduan Pecel yang menyegarkan dengan bumbu khas, dan kuah rawon yang gurih. Biasanya kuah rawon disajikan tanpa menggunakan daging. Kamu bisa mengunjungi Warung Mbak Sumi di Jalan Ahmad Yani untuk menikmati kuliner satu ini

Rujak Soto

Rujak soto merupakan kuliner khas Banyuwangi yang berisi paduan rujak sayur dan soto. Soto bisa berupa soto daging sapi, ayam, atau babat. Rujak soto disajikan dengan cara menyiram potongan lontong, irisan timun, potongan tempe, kangkung, tauge, daun turi, daging, babat, kikil, usus, dan sambal kacang, serta petis dengan kuah kuning berempah.

Biasanya rujak soto dinikmati bersama es temulawak. Beberapa tempat untuk menikmati rujak soto yang terkenal adalah Pondok Rujak Soto di Jl Basuki Rahmat 143 Karangagung Banyuwangi. Ada juga Rujak Soto Mbok Mbret yang berada di Jalan Raya Jember nomor 72, Banyuwangi.

 

5 dari 6 halaman

Pecel Pitik dan Sop Kesrut

Pecel Pitik

Pecel Pitik merupakan kuliner khas suku Osing di Banyuwangi. Makanan satu ini dulunya hanya dihidangkan pada acara selametan di desa adat Kemiren. Namun, seiring berjalannya waktu, pecel pitik menjadi kuliner khas yang bisa dinikmati kapan saja. Bahan utama pecel pitik adalah ayam kampung muda yang telah dibumbui dan kemudian dipanggang utuh di perapian.

Satu porsi pecel pitik biasanya terdiri dari nasi putih, suwiran ayam potong, aneka sayuran yang dicampur dengan gula merah dan parutan kelapa muda. Pecel pitik memiliki cita rasa pedas dan gurih dari bumbu dan taburan parutan kelapanya. Pecel pitik yang khas bisa ditemukan di desa adat Kemiren.

Sop Kesrut

Sop Kesrut mungkin menjadi salah satu wisata kuliner Banyuwangi yang tidak banyak diketahui orang. Olahan kuah yang lezat dan berpadu dengan balungan atau tulang ayam kampung yang gurih dan empuk tentunya akan sangat lezat di lidah. Sop Kesrut ini bisa kamu temukan di Sop Kesrut Rodiyah yang beralamat di Desa Segobang.

6 dari 6 halaman

Pasar Wit-Witan dan Pecinan Street Food

Pasar Wit-Witan

Pasar Wit-witan terletak di Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi. Dinamai Wit-Witan karena pasar ini berada di bawah pepohonan yang rindang. Pasar Wit-Witan merupakan pasar kuliner tradisional yang buka setiap hari Minggu pagi, mulai pukul 06.00 - 10.00.

Di sini terdapat beragam kuliner khas Banyuwangi seperti sego cawuk, sego tempong, hingga aneka kudapan tradisional seperti tiwul dan gatot. Untuk minuman, Anda bisa menemukan mulai dari jamu hingga es cendol. Di sini kamu juga bisa merasakan suasana pedesaan khususnya suasana masyarakat suku Osing.

Tak hanya itu, para pedagang makanan juga diwajibkan mengenakan busana adat khas masyarakat Osing Banyuwangi. Di pasar ini juga tak boleh ada wadah dan sampah plastik. Para penjual makanan menggunakan daun pisang hingga tempurung kelapa untuk makan dan minum.

Pecinan Street Food

Pecinan Street Food yang berada di kawasan Kelengteng Hoo Tong Bio, Jalan Ikan Gurami, Kelurahan Karangrejo, Banyuwangi. Di sini kamu bisa menemukan aneka makanan khas Tionghoa seperti ayam kunpao, dimsum, bakcang, lontong cap go meh, bebek dan ayam Peking, bakcang, hingga teh Luo Han Kuo.

Pasar ini dibuka setiap Jumat malam. Pasar Pecinan Street Food buka mulai sore pukul 16.00 WIB sampai malam pukul 21.00 WIB.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini