VIDEO: Perajin Mebel Beralih Membuat Peti Mati Pasien COVID-19

VIDEO: Perajin Mebel Beralih Membuat Peti Mati Pasien COVID-19

Di tengah wabah pandemi Covid-19, menjadi peluang usaha bagi pengusaha mebel di Jalan Raya Menur, Surabaya. Usaha mebel yang awalnya memproduksi perabot rumah tangga, kini kebanjiran order membuat peti jenazah pasien Covid-19, pesanan dari berbagai rumah sakit rujukan di Surabaya.

Seperti inilah para perajin mebel di Jalan Menur Surabaya, saat sibuk mengerjakan pesanan peti jenazah untuk pasien Covid-19. Di masa pandemi Covid-19, usaha yang digeluti Sutrisno sejak 20 tahun yang awalnya membuat furnitur, sempat berhenti karena daya beli masyarakat menurun.

Namun sejak 5 bulan ini, usahanya kembali bangkit, setelah beralih membuat peti jenazah pasien Covid-19. Seiring tingginya angka kematian akibat Covid-19 sebulan terakhir ini, permintaan peti jenazah terus meningkat.

Per harinya, Sutrisno dibantu 10 karyawannya, mampu membuat 10 sampai 12 peti mati. Peti mati produksinya dijual dengan harga Rp 650 ribu hingga Rp 700 ribu. Selain pesanan dari perorangan, juga sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Surabaya.

"Saya ngerjano peti jenazah untuk covid rumah sakit Karangmenjangan, ya sekitar 10 sampai 12 per hari, kebutuhan sudah saya kerjakan hampir 400 peti, selama kurang lebih 5 bulan, cuma ini yang paling meningkat, akhir Desember sampai Januari ini 10 sampai 15, 18 per hari, sangat meningkat, sebelumnya 6, 4, 3 per harinya," kata Sutrisno, Pengusaha Mebel.

Sutrisno berharap pandemi Covid-19 segera berakhir, agar bisnis pembuatan mebel miliknya bisa kembali bangkit. Demikian diberitakan pada Liputan6, (22/1/2021).

Ringkasan

Oleh Didi N pada 23 January 2021, 09:40 WIB

Video Terkait

Spotlights