Sukses

Dentuman Keras di Malang Adalah Skyquake, Apa Itu?

Rikha mengatakan, dentuman misterius dari langit ini, menurut para ahli ada beberapa penyebab yang paing logis atau paling mungkin menyebabkan skyquake.

Liputan6.com, Jakarta Warga Malang dihebohkan dengan suara dentuman yang berasal dari langit. Fenomena ini pernah terjadi di berbagai belahan dunia. Istilah yang biasa digunakan untuk menyebut dentuman langit adalah skyquake.

Prakirawan Stasiun Klimatologi (Staklim) Malang Rikha Rizki menyebutkan, skyquake atau gempa langit tersebut memang adalah istilah yang biasa dipakai untuk menyebut fenomena suara dentuman misterius dari langit seperti yang terjadi di Malang.

"Menurut beberapa ahli, ini memang sudah pernah terjadi di Indonesia maupun luar negeri," ujar Rikha dikutip dari Times Indonesia, Rabu (3/2/2021).

Rikha mengatakan, dentuman misterius dari langit ini, menurut para ahli ada beberapa penyebab yang paing logis atau paling mungkin menyebabkan skyquake.

"Misalnya dentuman sonic dari meteor atau pesawat militer. Kemudian ada juga erupsi gunung berapi yang menghasilkan suara keras dengan jangkauan suara yang sangat jauh. Lalu juga bisa dari suara petur di langit," ungkapnya.

Dari fenomena Skyquake ini ada dua kemungkinan penyebabnya, yakni dari erupsi gunung berapi dan suara petir. Namun untuk suara dentuman yang terjadi di wilayah Malang sendiri, BMKG menyatakan bahwa suara dentuman tersebut bukan berasal dari aktifitas gempa tektonik.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terjadi di Bali

"Karena memang catatan aktifitas gempa kita di sensor-sensor beberapa stasiun Geofisika di Provinsi Jatim ini memang tidak ada yang aneh atau tidak mencatat adanya anomali," jelasnya.

Sehingga, lanjut Rikha, untuk dentuman misterius yang juga pernah terjadi di wilayah Bali tersebut bukan dari aktivitas seismik ataupun petir dan juga aktivitas kegempaan.

"Dari pihak BMKG pusat juga sudah mengklarifikasi kalau dentuman itu bukan dari aktivitas kegempaan seperti halnya yang terjadi di Malang. Untuk penyebab pastinya kita hingga saat ini masih meneliti lebih lanjut," ucapnya soal Fenomena suara dentuman yang dikaitkan dengan skyquake. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.