Sukses

Siap Diberangkatkan, 400 Calon Jemaah Haji Lamongan Divaksinasi Covid-19

Vaksinasi akan dilakukan kepada seluruh calon jemaah yang akan berangkat tahun ini, namun pelaksanaan vaksinasi dilakukan secara bertahap.

Liputan6.com, Surabaya - Sebanyak 400 Calon Jemaah Haji (CJH) di Lamongan melakukan vaksinasi Covid-19, sebagai salah satu persiapan sebelum pemberangkatan.

Kasi Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Lamongan Banjir Sidomulyo mengungkapkan, calon jemaah yang telah mendapatkan vaksin tersebut adalah yang memasuki usia lanjut.

"Hingga saat ini ada sekitar 400 calon jemaah yang sudah divaksin, ke-400 jemaah itu dari yang lanjut usia," ungkap Banjir, Kamis (25/3/2021).

Vaksinasi akan dilakukan kepada seluruh calon jemaah asal Lamongan yang akan berangkat tahun ini, namun pelaksanaan vaksinasi dilakukan secara bertahap. "Yang belum mendapatkan vaksin masih nemunggu giliran," tuturnya.

Menurut Banjir, semua calon jemaah yang telah pelunasan dan berada pada grup kloter yang ditentukan akan diprioritaskan sebagai penerima vaksin.

"Kemarin disampaikan Dinkes Provinsi saat bertemu dengan DPR RI dan pihak Litbang, jika semua caleon jemaah adalah prioritas vaksinasi," ujarnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

1.643 Jemaah

Berdasarkan jadwal dan rencana dari Kemenag, keberangkatan haji pada kloter pertama glombang ke satu dilaksanakan pada 15 Juni 2021 mendatang.

"Menurut arahan Gus Menteri (Yaqut Cholil Coumas) 15 Juni mendatang, meski masih nunggu kebijakan pemerintah Arab Saudi kami dituntut menyiapkan keberangkatan," ucapnya.

Banjir menyebutkan, total Calon Jemaah Haji (CJH) di Lamongan yang sudah melakukan pelunasan adalah 1.643 orang, namun dari jumlah tersebut terdapat 35 CJH yang meninggal dunia dalam penantian berangkat ke tanah suci.

"Untuk CJH yang meninggal dunia, kuotanya dapat dilimpahkan ke ahli waris," kata Banjir.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.