VIDEO: Lonjakan Pasien COVID-19 di RS Lapangan Indrapura Merupakan Klaster Bangkalan

Terus bertambahnya pasien terpapar Covid-19 memaksa Rumah Sakit Lapangan Surabaya, meminta untuk penambahan tenaga medis dan tempat tidur cadangan, serta berkoordinasi dengan delapan rumah sakit rujukan lainnya di Surabaya. Jumlah keterisian tempat tidur perawatan di Rumah Sakit Lapangan Indrapura nyaris penuh mencapai 90 persen. Dari 410 tempat tidur, saat ini sudah ditempati 381 pasien.

"Ada 381 pasien yang kita rawat, total kita punya bed 410, jadi masih ada sisa 29, ketersediaan, kalau ketentuan WHO kan 70 persen itu bisa dikatakan sudah penuh, jadi dengan kondisi seperti ini penanggung jawab Rumah Sakit Lapangan Indrapura, Laksma dr Nalendra mengupayakan adanya tambahan bed, kemarin mengajukan ke BNPB melalui BPBD sekitar 50 sampai 100 bed," terang Radian Jadid, Koordinator Relawan Covid-19.

Melonjaknya pasien Covid-19 di Rumah Sakit Lapangan Indrapura, Surabaya, ini disebabkan banyaknya pasien rujukan covid dari klaster bangkalan, Madura. Sebanyak 226 warga Bangkalan dan sisanya 155 pasien Covid-19 dari TNI dan klaster keluarga dari Surabaya dan sekitarnya. Salah satu pasien sembuh dari Covid-19 mengajak masyarakat untuk patuh protokol kesehatan.

"Jaga jarak sajalah, kalau saya memang dari dulu ikut aturan, jaga jarak, pakai masker," kata Ummul Anisa, Warga Bangkalan.

Rumah Sakit Lapangan Indrapura Surabaya, saat ini menjadi salah satu rumah sakit rujukan utama bagi pasien Covid-19 klaster bangkalan. Demikian seperti diberitakan pada Liputan6, (21/6/2021).