Sukses

Khofifah Klaim Vaksinasi Covid-19 Jatim Tertinggi di Indonesia

Tingginya angka vaksinasi COVID-19 di Jatim ini, kata Khofifah, merupakan semangat untuk memberikan hadiah Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 RI pada 17 Agustus 2021.

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengklaim vaksinasi di Jatim tertinggi di Indonesia. 

"Kemarin dari rakor bersama Pak Wapres, hanya untuk Jatim kita melaporkan bahwa capaian vaksinasi mulai Januari selalu capaian dosis tertinggi, baik dosis pertama maupun kedua," kata Khofifah saat meninjau vaksinasi pelajar di SMAN 6 Surabaya, Kamis (22/7/2021), dikutip dari Antara.

Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Jatim, jumlah penerima vaksin dosis pertama mencapai 7.058.237 orang. Angka ini mengungguli Jakarta 6.693.688 orang, Jawa Barat 5.134.735 orang, Jawa Tengah 4.523.284 orang dan Bali 2.946.919 orang. 

Sementara yang sudah mendapat dosis kedua vaksinasi COVID-19 di Jatim sebanyak 2.694.731 orang, Jawa Barat 2.315.419 orang, Jawa Tengah 2.311.019 orang, Jakarta 2.041.918 orang dan Bali 783.613 orang. 

Tingginya angka vaksinasi COVID-19 di Jatim ini, kata Khofifah, merupakan semangat untuk memberikan hadiah Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 RI pada 17 Agustus 2021. 

Khofifah mengungkapkan, Jatim mendapat tambahan sebanyak 506 ribu dosis vaksin dari Kementerian Kesehatan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

506 Ribu Dosis Tambahan

"Alhamdulillah pada rakor yang sama langsung direspons Pak Menkes, langsung akan mengirim 506 ribu dosis," kata dia. 

Tambahan vaksin COVID-19 yang dikirim itu rencananya tiba di Jatim pada Kamis (22/7/2021), vaksin AstraZeneca. 

Mantan Menteri Sosial ini pun mengajak masyarakat dan para jurnalis beserta keluarganya yang belum vaksin untuk segera vaksin. 

"Kita bisa door to door vaksinasi, pastikan bahwa kita dan keluarga kita tervaksin," kaya Khofifah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.