Sukses

Vaksinasi Putih Abu-Abu Sasar Pelajar Mojokerto, Siswa Diminta Unduh Aplikasi Peduli Lindungi

Dony mengatakan, vaksinasi Putih Abu-abu di SMAN 1 Sooko dengan sasaran vaksinasi sebanyak 130 dosis.

Liputan6.com, Surabaya - Polres Mojokerto menggelar vaksinasi Putih Abu-abu di SMAN 1 Sooko, Kecamatan Sooko. Vaksinasi ini merupakan dosis kedua. Dosis pertama sudah dilaksanakan pada Juli lalu.

"Tujuannya, jika sudah ada arahan dari pemerintah terkait kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) diperbolehkan maka para pelajar sudah siap," ucap Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Selasa (24/8/2021)

Dony mengatakan, vaksinasi Putih Abu-abu di SMAN 1 Sooko dengan sasaran vaksinasi sebanyak 130 dosis.

"Diharapkan ke depannya, jumlah sasaran bisa lebih diperbanyak sehingga kegiatan vaksinasi guna mendukung tercapai pemerintah dalam rangka percepatan vaksinasi untuk membentuk herd immunity masyarakat wilayah kabupaten Mojokerto tercapai," ujarnya.

Dony mengaku pihaknya juga mensosialisasikan aplikasi untuk seluruh warga masyarakat khususnya para pelajar, untuk mendownload aplikasi Peduli Lindungi.

"Setelah dilakukan vaksinasi tahap pertama dan tahap kedua, semuanya bisa mengakses aplikasi tersebut sehingga saat berpergian ke beberapa lokasi bisa menunjukkan aplikasi tersebut," ucapnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dapat Notifikasi

Seperti diketahui, aplikasi Peduli Lindungi merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Pemerintah untuk pelacakan dan penghentian penyebaran Covid-19) dengan mengandalkan partisipasi masyarakat untuk saling membagikan data lokasinya saat bepergian agar penelusuran riwayat kontak dengan penderita Covid-19 dapat dilakukan.

Pengguna aplikasi ini juga akan mendapatkan notifikasi jika berada di keramaian atau berada di zona merah, yaitu area atau kelurahan yang sudah terdata bahwa ada orang yang terinfeksi Covid-19 positif atau ada Pasien Dalam Pengawasan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.