160 Kiai Banyuwangi Gabung Demokrat, Begini Alasannya

Liputan6.com, Banyuangi - Sebanyak 160 kiai pesantren dan kia langgar di Banyuwangi bergabung dengan Partai Demokrat pada acara Hari Santri Nasional (HSN). Aksi mereka disaksikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Plt Ketua DPD Demokrat Jawa Timur Emil Elestianto Dardak.

"Saya ingin mengatakan kalau ada 160 kiai pondok pesantren dan kiai langgar yang bergabung dengan partai demokrat," tutur pengasuh Ponpes Ibnu Sina KH Maskur Ali, Senin (25/10/2021).

Dia mengatakan, alasan ratusan kiai bergabung dengan partai demokrat karena partai itu dianggap berpihak kepada rakyat. Partai itu berkoaalisi dengan rakyat dan tidak berafiliasi dengan kekuasaan.

"Ini sesuai dengan keteguhan semangat kiai pondok pesantren," katanya.

Dia mengatakan, alasan kedua adalah partai demokrat mempunyai falsafah nasionalis religius. Semangat itu dianggap sesuai dengan semangat yang dimiliki para kiai.

"Partai demokrat nasionalis religius sama dengan dawuhnya Mbah Hasyim yakni cinta tanah air sebagaian dari iman," ucapnya.

Plt Ketua DPD Emil Elistisnto Dardak berharap agar semangat santri dan kiai bisa menjadi teladan untuk dilaksanakan.

"Kami mengapresiasi sangat luar bisa karena santri dan kiai bekerja luas biasa mewujudkan kemerdekaan," tuturnya.

Emil berharap agar semangat dan militansi dari para santri itu bisa diteladani oleh kader Partai Demokrat. 

"Tugas partai demokrat di Banyuwangi tidak sederhana. Karena itu kita berharap agar ada tuntunan kiai dan bu nyai agar partai semakin solid," katanya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.