Sukses

Eri Cahyadi Mulai Cangkruk di Balai Warga, RW X Ngagelrejo Jadi Lokasi Pertama

Pertemuan ini pun menjadi sebuah ajang diskusi publik antara wali kota, pejabat pemkot dan masyarakat.

Liputan6.com, Surabaya - Cangkrukan atau nongkrong di Balai RW mulai dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Dia memilih Balai RW X, Kelurahan Ngagelrejo Wonokromo, sebagai lokasi pertama untuk menyerap aspirasi masyarakat pada Selasa (26/12/2021) malam.

"Cangkrukan semacam ini harus terus digalakkan. Maka segala permasalahan yang ada di tengah masyarakat bisa dicarikan titik solusi penyelesaiannya," kata Eri, Rabu (26/10/2021), dikutip dari Antara.

Kegiatan itu juga akan menumbuhkan kedekatan antara wali kota dengan camat, lurah, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), tokoh agama, tokoh masyarakat dan pengurus RW dan RT. Bahkan, tiga pilar kecamatan juga hadir bersama masing-masing jajarannya.

Pertemuan ini pun menjadi sebuah ajang diskusi publik antara wali kota, pejabat pemkot dan warga Surabaya. Satu persatu perwakilan warga di enam kelurahan Kecamatan Wonokromo, menyampaikan aspirasinya. Ada yang menyampaikan terkait masalah genangan air, rumah tidak layak huni (Rutilahu), soal pendidikan, akta kematian hingga program dana kelurahan.

Eri menyatakan, bahwa Pemkot Surabaya tidak akan pernah sempurna tanpa adanya masukan atau saran dari warga. Makanya melalui cangkrukan bareng ini, ia ingin warga menyampaikan aspirasinya agar bisa langsung dicarikan titik temu penyelesaian.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sempat Terhenti Karena Covid-19

Dalam cangkrukan ini, Cak Eri mengaku, setidaknya ada 10 permasalahan yang disampaikan warga Wonokromo dan langsung diambil solusi penyelesaiannya. Melalui langkah ini pula, ia berharap, ke depan semua permasalahan yang ada di tengah masyarakat, dapat berhenti di tingkat kelurahan atau kecamatan.

"Dahulu sempat terhenti karena kasus COVID-19 naik dan sekarang sudah landai jadi sekarang dimulai lagi," katanya.

Rencananya, cangkrukan seperti ini bakal terus diagendakan Wali Kota Eri bersama jajarannya. Bahkan, ia berencana menyambangi setiap wilayah kecamatan untuk bertemu langsung dengan warganya.

"Terus keliling ini. Nanti saya minta diteruskan dua minggu sekali diteruskan sama lurah camat dengan Perangkat Daerah (PD) yang ada. Dengan begitu kita tahu betul apa keinginan masyarakat," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.