Sukses

Cuaca Makin Sulit Diprediksi, Armuji Minta Warga Surabaya Waspada

Menurut ia, cuaca di wilayah Surabaya akhir-akhir ini menjadi sulit diprediksi dan seringkali turun hujan

Liputan6.com, Surabaya - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengatakan cuaca di Kota Surabaya saat ini sulit diprediksi. Dirinya kemudian mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dalam beberapa hari kedapan yang disebut bakal diguyur hujan.

"Kami berharap warga Surabaya tetap waspada dengan cuaca yang tidak bersahabat ini," kata Wawali Surabaya Armuji saat memantau Rumah Pompa Tambak Wedi, Surabaya, Selasa (16/11/2021), dilansir dari Antara.

Menurut ia, cuaca di wilayah Surabaya akhir-akhir ini menjadi sulit diprediksi dan seringkali turun hujan.

"Aktivitas masyarakat Surabaya nampaknya akan sedikit terganggu dengan turunnya hujan," katanya.

Untuk itu, Armuji melakukan inspeksi ke sejumlah pintu air di antaranya Pintu Air Tambak Wedi. Dalam kondisi Hujan, Armuji mengenakan jas hujan berwarna merah dan membawa handy talky (HT) memantau ketinggian air di pintu air.

"Tolong sampah yang tersangkut segera diangkat, jadi tidak ada sumbatan air yang akan dipompa ke laut," kata Armuji kepada petugas rumah pompa.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rumah Pompa

Saat berada di sekitar pintu air, Armuji melihat sejumlah anak kecil bermain di sekitar rumah pompa. Armuji lantas mengimbau anak tersebut agar lebih hati-hati untuk tidak bermain di sekitaran sungai.

"Ayo nak, jangan main di sini bahaya. Segera pulang," kata Armuji.

Selain itu, Armuji juga memastikan operasional rumah pompa di Surabaya dapat bekerja optimal selama musim hujan kali ini.

"Salurannya untuk pembuangan dipastikan lancar hingga pompanya. Kita kerja keras pada bulan-bulan ini meminimalisir genangan," katanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.