Sukses

Polda Jatim Antisipasi Kemacetan Pelabuhan Ketapang Saat Nyepi

Dia menjelaskan, Kepolisian dalam hal ini Polresta Banyuwangi yang merupakan Polresta jajaran Polda Jatim ini bersama instansi terkait telah persiapkan pengamanan.

Liputan6.com, Surabaya - Polda Jatim melakukan pengamanan jalur penyeberangan Pelabuhan Ketapang Banyuwangi dalam rangka Hari Raya Nyepi, walaupun pelabuhan tersebut sudah ditutup pada Rabu 2 Maret kemarin.

"Kami asistensi dalam rangka menyambut Nyepi, karena Nyepi pusatnya ada di Bali," ujar Dirlantas Polda Jatim Kombes Latif di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Kamis (3/3/2022).

Dia menjelaskan, Kepolisian dalam hal ini Polresta Banyuwangi yang merupakan Polresta jajaran Polda Jatim ini bersama instansi terkait telah persiapkan pengamanan.

Hal tersebut menurut Dirlantas Polda Jatim adalah untuk mengantisipasi apabila ada pengguna jasa yang terlanjur tiba di sekitar Pelabuhan Ketapang untuk menyeberang ke Bali.

"Kita antisipasi agar tidak terjadi kemacetan. Antispasinya demikian," ucap Kombes Latif.

Dirlantas Polda Jatim menambahkan, secara umum masyarakat sudah mengetahui penutupan Pelabuhan dalam rangka perayaan Nyepi ini.

Diperkirakan pengguna jasa penyeberangan kemungkinan tengah malam nanti baru mulai bergerak menuju Pelabuhan Ketapang.

"Tapi ada sebagian yabg sudah kita masukkan ke kantong parkir. Karena baru besok pagi penyeberangan di buka kembali," ujar Kombes Latif.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nasrun Pasaribu menambahkan, untuk pengguna jasa yang sudah terlanjur berada di sekitar Pelabuhan Ketapang sudah dipersiapkan kantong parkir untuk menunggu hingga pelabuhan dibuka kembali.

"Kita memiliki empat kantong parkir untuk mengantisipasi, mempersiapkan masyarakat yang sudah terlanjur hadir di wilayah Ketapang Banyuwangi ini sampai waktu yang ditentukan," ucapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sosialiasi

Nasrun menegaskan, di seluruh kantung parkir dan di Pelabuhan ASDP, sudah ditugaskan personel yang melakukan pengamanan.

Mereka ditempatkan di lokasi sesuai rencana pengamanan yang telah disiapkan. Persiapan dan sosialisasi sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari.

"Kalau kita lihat sosialisasi sekarang sudah semakin baik. Jauh hari sudah diberitahu melalui medsos dan informasi lain. Sehingga kondisi sepi tidak ada penumpukan kendaraan," ujar Nasrun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.