Sukses

Jadi Ketua Demokrat Jatim, Emil Dardak: Tak Perlu Lagi Bahas Pilih Siapa Saat Musda

Pada Musda VI DPD Demokrat Jatim beberapa waktu lalu, nama Emil Elestianto Dardak diusulkan bersama Bayu Airlangga yang juga merupakan menantu Soekarwo.

Liputan6.com, Surabaya - Ketua DPD Partai Demokrat Jatim terpilih, Emil Elestianto Dardak, berkomitmen membesarkan partai secara bersama-sama, termasuk merangkul Bayu Airlangga yang menjadi rivalnya saat Musda.

"Tidak perlu dibahas lagi saat musda memilih siapa. Kami dari awal bareng-bareng sehingga membangun partai harus bersama-sama," ujar Emil Dardak dikutip dari Antara, Sabtu (2/4/2022).

Pada Musda VI DPD Demokrat Jatim beberapa waktu lalu, nama Emil Elestianto Dardak diusulkan bersama Bayu Airlangga yang juga merupakan menantu Soekarwo.

Meski belum ada pernyataan resmi, namun melalui Ketua BPOKK DPP Partai Demokrat Herman Khaeron menyampaikan bahwa nama Emil Elestianto Dardak dipilih menjadi ketua periode 2022-2027.

Emil Dardak yang juga Wakil Gubernur Jatim itu diberi waktu selama 14 hari untuk memilih pengurus daerah.

"Ada prosesnya dan sekarang tim formatur sedang menyusun," ucap mantan Bupati Trenggalek tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kembalikan Kejayaan Demokrat

Ia juga meminta dinamika yang terjadi selama sebelum hingga saat musda untuk dilupakan, dan justru harus disyukuri karena menunjukkan bahwa partai tak kekurangan kader.

"Adanya dinamika membuktikan partai ini memiliki kader-kader potensial," kata politikus muda tersebut.

Dia menyatakan, pengurus baru nantinya diharapkan mampu mengembalikan kejayaan Demokrat di Jatim, termasuk menempatkan wakil rakyat di daerah pemilihan yang sekarang kosong.

"Jatim adalah basis Demokrat. Pak SBY adalah putra Pacitan, Pakde Karwo juga selama 10 tahun memimpin Jatim diusung Demokrat. Kemudian periode Gubernur Khofifah dan saya juga diusung Demokrat," kata Emil Dardak. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.