Sukses

Wisatawan yang Hilang di Pantai Konang Trenggalek Ditemukan Tak Bernyawa

Otopsi tidak dilakukan karena pihak keluarga sudah menerima dan legawa atas musibah yang terjadi dan menghendaki jenazah untuk segera dimakamkan.

Liputan6.com, Trenggalek - Seorang wisatawan meninggal dunia usai dilaporkan terseret ombak di Pantai Konang, Trenggalek, Jawa Timur. Korban ditemukan oleh nelayan setempat dalam keadaan tigak bernyawa.

Jasad korban pemuda berusia 15 tahun asal Dongko terdeteksi oleh nelayan tengah mengapung di sekitaran Pulau Gada di kawasan Pantai Kili-kili, Kecamatan Panggul, Trenggalek.

"Nelayan yang mengetahui keberadaan korban lalu melapor ke petugas SAR gabungan yang memang telah melakukan pencarian sejak Senin (9/5)," kata Kapolsek Panggul AKP Budi Hartoyo di Trenggalek, dilansir dari Antara, Rabu (11/5/2022).

Evakuasi kemudian dilakukan tim Basarnas menggunakan perahu karet. Jasad korban dimasukkan kantong jenazah untuk dibawa ke daratan.

Setelah dilakukan identifikasi, dan diyakini adalah Indra Wahyu Setiawan, wisatawan yang dilaporkan tenggelam sebelumnya, jenazah langsung dibawa ke rumah duka.

Otopsi tidak dilakukan karena pihak keluarga sudah menerima dan legawa atas musibah yang terjadi dan menghendaki jenazah untuk segera dimakamkan.

"Saat ini jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” katanya.

Sebelumnya, dua orang wisatawan remaja asal Kecamatan Dongko, Trenggalek, dilaporkan terseret arus saat berenang di pantai, Senin (9/5).

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Satu Korban Selamat

Satu korban berhasil diselamatkan oleh warga dan nelayan yang mengetahui peristiwa itu. Sementara satu korban lainnya bernama Indra Wahyu Setiawan (15) dilaporkan hilang tergulung ombak.

“Sebelumnya mereka berangkat bersama dua temannya. Kemudian mereka berempat berenang di lokasi. Dua teman korban sudah mentas atau naik duluan, sementara dua temannya masih bermain air dan tergulung ombak,” imbuhnya.

Proses pencarian korban pasca dilaporkan hilang terus dilakukan dengan menerjunkan tim Basarnas untuk menyisir lokasi. Namun pencarian belum membuahkan hasil, hingga sekitar pukul 07.30 WIB korban ditemukan mengapung oleh dua orang nelayan sepulang melaut.

Awalnya, nelayan hanya melihat benda mengapung di perairan, setelah didekati rupanya jasad korban.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.