Sukses

Polda Jatim Gandeng BEM Fakultas Kedokteran di Surabaya Percepat Vaksinasi Booster

Kombes Pol Erwin juga menyampaikan, setelah serapan vaksinasi yang cukup bagus pada program vaksinasi saat momen arus mudik dan arus balik lebaran lalu.

Liputan6.com, Surabaya - Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol Erwin Zainul Hakim mengungkapkan, pihaknya terus melakukan akselerasi vaksinasi. Kali ini pihaknya akan menggandeng BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Fakultas Kedokteran kampus se-Surabaya untuk menyasar vaksinasi remaja.

"Kita akan berkerjasama dengan pihak sekolah dan juga berkolaborasi Kerja sama dengan BEM Fakultas Kedokteran se Surabaya dalam rangka percepatan booster," ujarnya, Minggu (22/5/2022).

"Serta agar bisa lebih maksimal dalam menyasar vaksinasi pada remaja, khususnya yang belum mendapatkan vaksin dosis kedua," imbuh Kombes Pol Erwin.

Kombes Pol Erwin juga menyampaikan, setelah serapan vaksinasi yang cukup bagus pada program vaksinasi saat momen arus mudik dan arus balik lebaran lalu.

Saat ini, kata Kombes Pol Erwin, pihaknya akan menyasar untuk program vaksinasi pada kelompok remaja, khususnya bagi yang belum vaksin dosis dua.

"Alhamdululillah saat ini perkembangan situasi pandemi Covid-19 di Indonesia dan di Jawa Timur pada khususnya terus membaik," ucap Kombes Erwin.

"Semoga kedepan bisa semakin membaik lagi. Sesuai arahan bapak Kapolda Irjen Pol Nico Afinta, kita akan terus memaksimalkan pelayanan vaksinasi," tambah Kombes Erwin Zainul.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Stok Vaksin

Mantan Kabid Dokkes Polda NTB ini juga mengungkapkan, setelah lebaran ada droping lagi vaksin jenis Moderna dan Pfizer.

"Untuk vaksin jenis Pfizer akan kita khususkan untuk remaja yang belum vaksin dosis kedua, sedangkan untuk Moderna diarahkan untuk boster," ujarnya.

"Saat ini stok vaksin tersebut sudah di distribusikan di 10 rumah sakit jajaran Polda Jatim," tambah Kombes Erwin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.