Sukses

4 Jurus Atasi Kolesterol Tinggi Saat Konsumsi Daging Kurban

Langkah preventif yang dapat dilakukan adalah dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur yang tinggi serat seperti strawberry, pisang, pir, apel, jeruk, wortel, dan brokoli.

Liputan6.com, Surabaya - Ahli gizi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Lailatul Muniroh membagikan tips mengatasi kadar kolesterol tinggi saat konsumsi daging hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah.

Menurutnya, konsumsi daging berlemak secara berlebihan selama Idul Adha berpotensi meningkatkan kolesterol darah.

"Perlu dilakukan langkah preventif dan beberapa hal agar dapat menurunkan kolesterol setelah Idul Adha,” ujarnya, Minggu (10/7/2022).

Langkah preventif yang dapat dilakukan adalah dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur yang tinggi serat seperti strawberry, pisang, pir, apel, jeruk, wortel, dan brokoli.

“Serat dapat melarutkan kolesterol jahat,” ucap Lail.

Setelah Idul Adha, Lail juga menganjurkan untuk memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat. Mengkonsumsi lebih banyak sayur dari jenis kacang-kacangan seperti kacang polong dan buncis yang banyak mengandung serat larut, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

“Selain itu mengkonsumsi kacang-kacangan yang rendah lemak seperti almond, walnut yang dapat mengurangi kadar kolesterol jahat,” ujarnya.

Langkah preventif selanjutnya adalah menghindari makanan lemak tinggi. Pilihlah makanan yang rendah lemak seperti ikan, ayam, daging sapi tanpa lemak, putih telur, tahu tempe, dan sebagainya. 

“Kurangi juga mengolah makanan dengan menggoreng menggunakan minyak goreng,” ucap Lail.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sarapan Oatmeal

Setelah Idul Adha, lanjut Lail, sebaiknya mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, lemak trans, dan membatasi makanan cepat saji.

“Pilihlah minyak sehat seperti minyak zaitun untuk menggantikan mentega dan minyak goreng,” ujarnya.

Langkah terakhir yang dapat dilakukan adalah dengan sarapan oatmeal karena kaya akan nutrisi sekaligus sumber serat larut yang dapat menurunkan kadar kolesterol.

"Oatmeal juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Selain itu, rutin berolahraga juga dapat membantu menurunkan kolesterol jahat,” ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.