Sukses

Ipuk Minta Perbaikan Jalan Blimbingsari hingga Muncar Dikebut, Ini Tujuannya

Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya, Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Banyuwangi Danang Hartanto menambahkan, pada ruas tersebut, jalan yang rusak parah akan direkonstruksi dengan beton.

 

Liputan6.com, Banyuwangi - Untuk menunjang perekonomian di kawasan pesisir Banyuwangi, Bupati Ipuk Fiestiandani meminta perbaikan jalan di lintas timur, mulai Blimbingsari hingga Muncar dikebut.

Program yang meyasar ruas jalan tersebut dianggarkan sebesar Rp 9 miliar. Melintasi ruas jalan sepanjang 5,7 kilometer. Jalur yang akan digarap adalah Blimbingsari - Patoman sepanjang 2,07 km, Patoman-Watukebo sepanjang 2,05 km, dan Watukebo-Bomo sejauh 1,6 Km.

”Program infrastruktur menjadi salah satu instrumen pemulihan ekonomi. Dampaknya selain untuk melancarkan mobilitas orang dan barang, dalam pengerjaannya juga pastinya langsung menyerap tenaga kerja,” papar Ipuk, Selasa (19/2022).

Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya, Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Banyuwangi Danang Hartanto menambahkan, pada ruas tersebut, jalan yang rusak parah akan direkonstruksi dengan beton.

”Sebagian kita overlay aspal. Saat ini sudah tanda tangan kontrak, pengerjaannya paling lambat dimulai dua pekan lagi,” imbuhnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ruas Jalan Lain

Selain di jalur utama lintas timur tersebut, imbuh Danang, juga dilakukan sejumlah perbaikan di ruas jalan di wilayah Kecamatan Blimbingsari. Seperti halnya pavingisasi di Dusun Patoman Barat dan Patoman Tengah Desa Patoman, Dusun Amertasari, Desa Watukebo dan sejumlah titik lainnya.

Sementara itu, rencana perbaikan jalan tersebut disambut antusias oleh warga. Anda Alip, warga Patoman, yang setiap hari melintas di jalur tersebut, mengaku senang dengan perbaikan jalan alternatif tersebut. "Alhamdulillah kalau ini nanti bisa mulus lagi. Sekarang rawan kecelakaan karena rebutan jalan bagus," pungkasny

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.