Sukses

7 Rumah di Jember Dibakar Orang Tak Dikenal, Warga Takut Melapor

Permukiman warga di Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Diserang sekelompok orang tidak dikenal, Akibatnya, tujuh rumah rusak parah.

Liputan6.com, Jember - Sejumlah rumah di Desa Mulyorejo, Silo, Jember, Diserang sekelompok orang tidak dikenal. Tujuh rumah rusak parah akibat serangan tersebut.

Selain rumah, Dilaporkan dua mobil, dan lima motor juga jadi sasaran penyerangan. Peristiwa mencekam itu terjadi pada Sabtu (30/7/2022) malam. Namun warga tidak berani melaporkan peristiwa itu ke polisi.

"Tokoh Masyarakat setempat menceritakan adanya penyerangan sekelompok orang dan membakar tujuh rumah, dua mobil, lima sepeda motor, serta mesin penggiling kopi," kata mantan Wakil Bupati Jember Abdul Muqiet, Arief Kamis (4/8/2022).

Kata Muqiet, ini adalah kejadian ke dua kalinya. Kejadian serupa juga pernah terjadi pembabatan pohon kopi yang cukup luas milik masyarakat.

Muqiet sempat menanyakan penyebab kejadian itu, namun warga memilih diam. Dia menduga masyarakat ketakutan akan menjadi korban berikutnya.

“Masyarakat bungkam, Ada semacam ketakutan. Mereka takut akan jadi korban berikutnya. Kalau menurut tokoh masyarakat, pelakunya sekitar 50 orang. Sepertinya harus dicari otak pelakunya, karena ini bukan yang pertama," tegas Muqiet.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penanganan Polisi

Informasi terbakarnya 7 rumah di Kecamatan Silo tersebut juga disampaikan Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi. Kata dia, beberapa informasi juga masuk kepadanya. Bahkan informasi yang diterima juga datang dari sejumlah tokoh masyarakat.

“Iya saya sudah dengar kejadian itu. Kita tunggu informasi selanjutnya,”ujarnya.

Kasat Reskirm Polres Jember, AKP Hadiyah Widya Wiratama membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya kejadian yang dilakukan orang tak dikenal itu saat ini dalam penanganan polisi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.