Sukses

Sehari Menjabat Menpan RB, Azwar Anas Diminta Prioritaskan Masalah Honorer

Tak hanya menuntaskan persoalan honorer, Azwar Anas juga harus mampu menginternalisasi nilai-nilai Pancasila di seluruh birokrat pemerintahan, baik di pusat maupun di daerah.

 

Liputan6.com, Banyuwangi Akademisi sekaligus pakar administrasi publik Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Hary Priyanto meminta Menpan RB yang baru dilantik Abdullah Azwar Anas segera merancang terobosan menuntaskan persoalan tenaga honorer.

"Terkait THL atau Honorer, saya berharap Pak Anas memiliki terobosan positif bagi masyarakat, pemerintahan daerah maupun pemerintah pusat, ini sangat penting untuk memperjuangkan kesejahteraan mereka," kata Hary, Kamis (8/9/2022).

Tak hanya menuntaskan persoalan honorer, Azwar Anas juga harus mampu menginternalisasi nilai-nilai Pancasila di seluruh birokrat pemerintahan, baik di pusat maupun di daerah. Menurut Hery ini juga merupakan kunci keberhasilan Azwar Anas sebagai Menpan RB ke depan.

"Tugas terberat Pak Anas itu terletak pada upaya menginternalisasi Pancasila pada setiap birokrat, baik pikiran maupun tindakan, agar pelayanan pemerintah lebih bermartabat, adil dan makmur," ungkapnya.

Terkait hiruk pikuk suhu politik, antara masyarakat yang sepakat dan tidak dengan pelantikan Azwar Anas sebagai Menpan RB, Hary mendorong Anas terus maju untuk memberi solusi-solusi cerdas untuk kepentingan negara.

"Kita  meminta seluruh konflik yang masih tersisa disudahi dan mengajak masyarakat mendukung Azwar Anas mengemban tugasnya," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kebanggaan Banyuwangi

"Suka dan tidak suka masyarakat tertentu terhadap perjalanan politik pak Anas merupakan hal lumrah dan saya pikir perlu disudahi," cetus Hary.

Sebagai salah satu putra daerah Banyuwangi, Hary menyebut capaian mantan kepala daerahnya tersebut perlu diapresiasi, terpilihnya Abdullan Azwar Anas menjadi MenpanRB merupakan kebanggaan masyarakat Banyuwangi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.